
Indramayu –Tinta Merah Net-UPTD SMP Negeri 1 Gabuswetan Indramayu telah mengadakan kegiatan Pesantren Intensif Ramadhan (Pinter) pada Senin, 17 Maret 2025. Kegiatan ini berlangsung selama empat hari dan dilaksanakan di dua lokasi, yaitu aula Paguyuban Walimurid untuk peserta putri dan Masjid Al-Isti’anah SMPN 1 Gabuswetan untuk peserta putra.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan keimanan, ketakwaan, dan akhlakul karimah di antara para siswa. Pada akhir kegiatan, tepatnya pada Kamis, 20 Maret 2025, akan diadakan pembagian zakat fitrah sebagai bentuk kepedulian sosial kepada masyarakat yang membutuhkan.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Didno, S.E., membuka acara secara resmi dan menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai keislaman dalam kehidupan sehari-hari. “Pesantren ini menjadi momentum bagi siswa untuk meningkatkan iman dan takwa serta berbagi kepada sesama melalui zakat fitrah,” ujarnya.
Pesantren untuk peserta putra dikoordinasikan oleh Ketua Panitia, Ustadz Agus Priyatno, S.Pd., sedangkan peserta putri dibimbing oleh beberapa tutor, termasuk Ustadzah Rokiah, M.Pd. Ia berharap peserta dapat memaksimalkan manfaat dari kegiatan ini meskipun waktunya singkat. “Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan iman, takwa, dan amal saleh para siswa,” tuturnya.
Kepala SMPN 1 Gabuswetan, Rohsidin, M.Pd., juga berpesan kepada seluruh siswa dan guru agar dapat mengambil hikmah dari setiap materi yang disampaikan. “Selamat mengikuti Pesantren Intensif Ramadhan. Perhatikan dengan baik, resapi ilmunya, dan amalkan dalam kehidupan. Dengan demikian, iman, Islam, dan ihsan kita akan semakin meningkat,” kata Rohsidin.
Pesantren Intensif Ramadhan ini diikuti oleh seluruh siswa-siswi dan tenaga pendidik di SMPN 1 Gabuswetan. Selama empat hari tersebut, mereka akan mendapatkan berbagai materi keislaman, mulai dari pemahaman Al-Qur’an dan hadits, praktik ibadah, hingga pembinaan akhlak. Selain itu, sesi tanya jawab dan diskusi interaktif juga adiadakan untuk memperdalam pemahaman siswa terhadap ajaran Islam.
Acara ini ditutup dengan pembagian zakat fitrah pada 20 Maret 2025, menjadi momen bagi siswa untuk berbagi dengan sesama. Diharapkan, kegiatan ini tidak hanya memberikan ilmu agama, tetapi juga membiasakan siswa menerapkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.
(Nurdiansyah)