Karawang–Tinta Merah Net-Pelaksanaan pembangunan TPT Saluran Pertanian di dusun Krajan 11 Desa Panyingkiran Kecamatan Rawamerta Kabupaten Karawang diduga dikerjakan asal jadi alias amburadul. Pasalnya, pada pemasangan pondasi diduga sangat tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Belanja (RAB) yang sudah ditentukan.Rabu.(20/3/24)
Pantauan media di lokasi terlihat, pemasangan batu kali pondasi yang semestinya secara umum pemasangan pondasi dasar diampar terlebih dahulu oleh adukan pasir semen supaya kokoh namun faktanya pondasi dipasang asal-asalan hanya di pendam pada lumpur dan banjir
Dikatakan salah seorang warga setempat yang tidak menyebutkan namanya pada media mengatakan pekerjaan pemasangan Turap tersebut diduga sangat janggal. Seharusnya, pembuatan pondasi awal tanah terlebih dahulu digali dan harus di kisdam namun ini terlihat batu kali hanya dipendam di lumpur di akibat kan Banjir.
“Batu kali pondasi hanya dipendam di lumpur, tentunya hasilnya nanti tidak akan sesuai dengan harapan dan diduga tidak sesuai RAB,” Cetusnya.
Ditempat yang sama, OB meminta pihak pengawas dari pihak pemerintahan desa terkait agar turun langsung ke lapangan. Pasalnya, pelaksanaan pembangunan turap ini diduga sudah tidak sesuai dengan RAB yang sudah ditentukan.
“Saya berharap pada pihak-pihak yang berkompeten yang dalam hal ini pihak PMD Kecamatan dan jajaran serta DPMD Kabupaten Karawang bisa melihat langsung ke lokasi pembangunan. Karena, anggaran dari Dana desa tahun 2024,” jelasnya.
Sementara, Kepala Desa Panyingkiran hingga berita ini di publikasikan belum dapat ditemui untuk dimintai keterangannya.(Reynaldi/Keling)